Nijuku & Saga Si Hamster

            Dalam post kedepannya mungkin saya akan memposting beberapa postingan mengenai salah satu hewan lucu menggemaskan, hamster. Pada tau kan apa itu Hamster?  Mereka adalah hewan pengerat yang tinggal di daerah gurun pasir. Apa saja yang mereka makan? Jikalau kalian ingin memelihara hewan yang satu ini, makanan mereka cukup simple kok. Enggak nyusahin majikannya. Dia memakan biji bunga matahari, kacang-kacangan (tapi bukan sembarangan kacang yah. Nanti malah dikasih kacang sukro hehe.), jagung kering, dan juga pelet. Kalian pasti bakalan ribet deh kalau membeli makanan di atas secara satu persatu. Karena jika di toko hamster, kita hanya perlu membelinya  yang sudah 1 paket. Harganya pun relatif murah. Berkisaran Rp7.000 untuk satu bungkus makanan, hingga yang paling mahal.

            Alasan banyak orang memilih hamster sebagai hewan peliharaan, karena bentuknya yang kecil, dan mudah dibawa-bawa. Serta rupanya  yang sangat menggemaskan. Hewan ini juga tidak memerlukan kandang yang terlalu besar. Buat yang ingin tahu asal habitat hamster secara meluas, mereka itu hidup di perbatasan padang pasir, bukit pasir yang divegetasi, bukit di kaki gunung, dan dataran rendah yang bersemak-semak dan berbatu.

           

            Berawal dari menonton anime Umaru-chan, yang dimana ia memiliki hewan peliharaan hamster. Saya secara tiba-tiba menjadi jatuh cinta dengan hewan itu. Saya membeli hewan ini sejak 2 hari yang lalu yaitu pada tanggal 7 Maret 2016. Memang sejak kecil memiliki niat untuk membelinya, tapi tidak terkabulkan juga. Hingga sekarang, karena sudah bisa membeli dengan uang sendiri. Saya membeli 2 hamster tipe Winter White beserta dengan kandang, dan kebutuhan lainnya.

(Kandang Nijuku & Saga yang terlihat tenang.)

            Alasan saya membelinya, seperti yang sudah dijelaskan diatas. Karena merawat hamster tak serepot merawat hewan-hewan yang ukurannya lebih besar lainnya seperti ayam, kucing, beruang, singa *nah loh. Yang terpenting dalam memelihara hewan ini, harus memiliki ketelitian. Seperti contoh, hamster itu hewan yang gampang terserang penyakit. Jangan sekali-kali memandikan hamster dengan air! Karena hal tersebut dapat berujung kematian. Mengapa demikian? Nanti akan saya jelaskan dalam Jenis-Jenis Penyakit Hamster.

            Saya membeli hamster di toko Glodok di pedagang pinggir jalan, mengapa disana? Karena relatif lebih murah dibandingkan dengan pet shop didalam mall. Selain itu, harganya bisa di tawar pula *udah maunya murah, pengen di tawar pula hehe. Merawat hamster itu harus telaten, harus rajin. Dan tidak boleh sembarangan. Karena tiap hal yang kalian lakukan, sangat berpengaruh dengan kehidupan mereka. Nanti akan saya bahas dalam postingan Cara Merawat Hamster.

            Saat kalian baru pertama kali membeli sebuah hamster, pasti terbelesat dalam benak kalian “Kok hamster saya tidur terus yah? Udah kayak kebo, apa jangan-jangan mewarisi juga?” eits bukan gitu. Hamster termasuk dalam jenis hewan Noktural. Nah loh, apa tuh noktural? Tau kelelawar kan? Mereka kerjaannya ngapain aja? Kalau siang tidur, malam beraktifitas. Makanya kalau manusia yang kayak kelelawar, disebutnya ngalong atau kalong hehe. Hamster pun tergolong dalam hewan noktural. Mereka tidur disiang hari, dan mulai beraktifitas dimalam hari. Apa yang mereka lakuin di malam hari? Yang jelas bukan nge dugem yah. Mereka mencari makanan, minuman, dan perlu kalian tau. Didalam habitatnya, mereka mampu berjalan 8 mil per malam loh!

            Meski terbilang dapat beradaptasi dengan lingkungannya, mereka perlu bimbingan dari sang majikan untuk dapat melakukan sesuatu.

(Nijuku sedang memandangi Saga yang meminum air di dot. Mungkin kalau dalam bahasa hamster dia mengatakan “Woy bagi dong! Jangan diminum sendirian aja!” hehe)

Kita ambil contoh dari salah satu hamster saya yang bernama Nijuku. Awalnya, ketika pertama kali membeli. Dia tidak pernah berjalan sejauh itu hingga ke lantai 2, dan memasuki rumah. Biasanya ia hanya di bawah, berada di pojokan terkubur dengan serbuk-serbuk kayu. Terkadang ia membuat saya geram, dia sering membuat lubang dan menyebabkan serbuk kayunya berantakan. Awal-awal rumah itu serasa tidak terpakai, tapi saya mengajarinya untuk mengenali tempat itu. Mencoba mendorong secara perlahan untuk memasuki lorong pipa, lalu memasuki kedalam rumahnya. Untuk melakukan hal ini perlu kesabaran dan kelembutan yah guys. Karena hamster itu sama kayak cewe, tidak suka di kasarin hehe.

            Jika hamster kalian sudah beradaptasi dengan kandang kalian, dia akan menggunakan seluruh fasilitas yang ada di dalamnya. Termasuk memainkan wheel jogging, hingga meminum air melalui botol dot khusus *jangan di kasih dot bayi manusia yah.

(Saga yang ketangkep basah sedang ngenyot-ngenyot dot botol)

            Inti penting dalam memelihara hamster itu. Tentukan tujuan awal kalian ingin memelihara hewan ini. Apakah untuk dikembang biakan, atau hanya sekedar menjadi teman, penghilang bosan. Jika untuk dikembangbiakan, beli yang berpasangan jantan dan betina. Jika untuk penghibur saja, beli saja yang sesama jenis *tenang kok, mereka tidak akan jadi gay atau lesbi hehe. Siapkan pula budget yang harus dikeluarkan untuk kebutuhan mereka. Sebenarnya keperluan dalam membeli hamster itu tidak terlalu mahal. Saya membeli 2 hamster tipe Whiter White hanya berharga Rp40.000. Apa yang mahal? Yang mahal itu kandangnya! Saya sendiri harus merogoh kocek sebanyak Rp115.000 untuk membeli kandang dengan spesifikasi 2 lantai, 1 rumah-rumahan, pipa, wheel jogging, botol dot, dan tempat makan. Jika ditotal dengan kebutuhan lainnya, saya menghabiskan uang sebanyak Rp160.000. Masih lebih murah dari kucing anggora kan? Sebandinglah, saya juga cukup puas dengan membeli mereka semahal itu. Sebab, berawal dari 2 akan menjadi banyak jika kalian memilih metode pengembangbiakan.

            Sekiranya segitu saja ocehan singkat dari saya tentang hamster. Tapi, apakah pembicaraan saya tentang hamster berhenti sampai disini saja? Eits tidak. Saya akan membuat postingan-postingan lagi yang berhubungan dengan hamster untuk kalian. Hitung-hitung membagi pengalaman untuk kalian yang masih pemula. Sampai ketemu di postingan berikutnya.

            Salam hamster~

Postingan lainnya tentang hamster:

1. Cara Merawat Hamster
2. Jenis-Jenis Hamster
3. Pakan Hamster
4. Cara Kematian Hamster
5. Cara Merawat Bayi Hamster
6. Cara Merawat Kandang Hamster
7. Kebiasaan Dan Kebutuhan Hamster
8. Persilangan Hamster Campbell dengan Winter White
9. Tips Membeli Hamster
10. Tanda-Tanda Hamster Akan Melahirkan